Dalam hari jadi Sampoerna yang ke 99 tahun. Sampoerna kembali mengulang sejarahnya dengan menggunakan lukisan pasir.
Tanggal 27 Agustus, Angela beserta dreambox team tiba di Sampoerna Stategic Square Jakarta yang merupakan jantung pergerakan seluruh perekonomian sampoerna.
Pada ulang tahunnya yang ke 99 tahun angela akan menggambar perjalanan kisah Bp. Sampoerna, karena sejarah dan keberhasilan PT HM Sampoerna Tbk. ("Sampoerna") tidak
terpisahkan dari sejarah keluarga Sampoerna sebagai pendirinya.
Kisah mengharukan ini diceritakan kembali pada tahun 1913, Liem Seeng Tee, seorang imigran asal Cina, mulai
membuat dan menjual rokok kretek linting tangan di rumahnya di Surabaya,
Indonesia.
Perusahaan kecilnya tersebut merupakan salah satu perusahaan
pertama yang memproduksi dan memasarkan rokok kretek maupun rokok
putih.
|
Perantauan ke negeri Indonesia |
|
Popularitas rokok kretek tumbuh dengan pesat. Pada awal 1930-an, Liem
Seeng Tee mengganti nama keluarga sekaligus nama perusahaannya menjadi
Sampoerna, yang berarti ”kesempurnaan”.
Setelah usahanya berkembang
cukup mapan, Liem Seeng Tee memindahkan tempat tinggal keluarga dan
pabriknya ke sebuah kompleks bangunan yang terbengkalai di Surabaya yang
kemudian direnovasi olehnya.
Bangunan tersebut kemudian juga dijadikan tempat tinggal keluarganya,
dan hingga kini, bangunan yang dikenal sebagai Taman Sampoerna tersebut
masih memproduksi kretek linting tangan. Bangunan tersebut kini juga
meliputi sebuah museum yang mencatat sejarah keluarga Sampoerna dan
usahanya, serta merupakan salah satu tujuan wisata utama di Surabaya.
|
3 Generasi Sudah Sampoerna Berkarya |
Generasi ketiga keluarga Sampoerna, Putera Sampoerna, mengambil alih
kemudi perusahaan pada tahun 1978. Di bawah kendalinya, Sampoerna
berkembang pesat dan menjadi perseroan publik pada tahun 1990 dengan
struktur usaha modern, dan memulai masa investasi dan ekspansi.
Selanjutnya Sampoerna berhasil memperkuat posisinya sebagai salah satu
perusahaan terkemuka di Indonesia.
Keberhasilan Sampoerna menarik perhatian Philip Morris International
Inc. (“PMI”), salah satu perusahaan rokok terkemuka di dunia. Akhirnya
pada bulan Mei 2005, PT Philip Morris Indonesia, afiliasi dari PMI,
mengakuisisi kepemilikan mayoritas atas Sampoerna.
|
Sampoerna Strategic Square |
Jajaran Direksi dan manajemen baru yang terdiri dari gabungan
profesional Sampoerna dan PMI meneruskan kepemimpinan Perseroan dengan
menciptakan sinergi operasional dengan PMI, sekaligus tetap menjaga
tradisi dan warisan budaya Indonesia yang telah dimilikinya sejak hampir
seabad lalu.
Dreambox bangga dapat turut merayakan kegigihan Sampoerna selama 99 tahun berkarya. Jaya terus Sampoerna.